Ramadhan sudah di depan mata. Muslim akan menjalankan puasa.
Bau mulut saat berpuasa merupakan hal yang wajar.
Kondisi ini dapat dicegah dengan menyikat gigi.
Namun, menyikat gigi saat bulan puasa tidak boleh dilakukan sembarangan.
Inilah saatnya menyikat gigi saat berpuasa.
Dokter Gigi R. Ngt Anastasia Ririen Pramudyawati mengatakan, pada dasarnya menyikat gigi adalah hal yang dilakukan setelah makan dan sebelum tidur.
Namun, selama bulan puasa ini, tidak dianjurkan untuk menyikat gigi terlalu sering, karena dikhawatirkan air bisa masuk ke tenggorokan secara tidak sengaja.
Oleh karena itu, waktu yang paling tepat untuk menyikat gigi adalah setelah makan sahur dan sebelum tidur.
Ia mengatakan dalam talk show Jumat malam (1/4/2022), “Saat kita berpuasa atau dalam situasi rutin lainnya, kita harus mengikuti prinsip yang sama setelah setiap makan atau minum selain air putih dan sebelum tidur.”
Dokter dari RS Pamulang mengatakan, makanan yang berbau menyengat atau menyengat seperti bawang putih, bawang merah, gingko, dan pisang menyebabkan bau tak sedap saat berpuasa.
“Hindari makanan pedas yang bisa memicu bau yang mungkin tidak ideal atau tidak sehat,” ujarnya.
Ia juga menyarankan sebelum memasuki bulan puasa, lebih baik membersihkan karang gigi atau memeriksakan diri ke dokter gigi untuk memastikan kondisi mulut dalam keadaan baik.
“Sekali lagi kontrol, siapa tahu masih ada karang, ada karang gigi yang tersisa. Kemudian ada lubang terkecil di gigi, disarankan untuk segera dilakukan penambalan,” katanya.
Laporan wartawan, Rina Ayo
Jakarta –
